Simeulue, 2 Desember 2025 – Mahasiswa Politeknik Kepulauan Simeulue (POLTEKSIM) mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk peduli dan membantu korban bencana alam yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar). Bencana alam yang meliputi hujan deras, banjir, tanah longsor, dan gempa bumi telah melanda beberapa wilayah, menyebabkan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur.
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, telah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari, mulai 28 November hingga 11 Desember 2025, untuk mempercepat penanganan korban dan memulihkan infrastruktur yang rusak. Pemerintah pusat juga telah mengirimkan bantuan melalui empat pesawat, termasuk tiga Hercules dan satu A400, menuju bandara terdekat dari lokasi terdampak.
Mahasiswa POLTEKSIM mengajak seluruh masyarakat untuk berdonasi dan membantu korban bencana alam. Donasi dapat disalurkan melalui rekening yang telah ditentukan atau langsung ke sekretariat mahasiswa POLTEKSIM.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk peduli dan membantu korban bencana alam. Setiap sumbangan, besar atau kecil, sangat berharga bagi mereka yang membutuhkan,” ujar salah satu mahasiswa “Fauji Mantofani”, selaku ketua tim panitia penggerak penggalangan Donasi.
Bantuan yang disalurkan akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar korban, seperti makanan, air, dan tempat tinggal. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban korban dan mempercepat proses pemulihan. Tutup ketua BEM “HASMAN”, Sebagai penanggung jawab turun lapangan bersama seluruh Mahasiswa POLTEKSIM.