1) Tersedianya program studi sesuai dengan kebutuhan regional dan nasional dan sistem rekrutmen mahasiswa yang memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan POLTEKSIM, yakni tentang pengelolaan laut lepas, terumbu karang dan mangrove;
2) Terciptanya lulusan yang memiliki kompetensi yang tinggi di bidang kelautan dan perikanan, terutama dalam pemahaman wilayah laut lepas terumbu karang dan mangrove;
3) Tersedianya hasil penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi yang efisien dan efektif bagi pembangunan regional dan nasional terutama dalam pembangunan kemaritiman; dan
4) Tersedianya sistem, model dan teknologi yang mampu memecahkan persoalan dasar masyarakat, terutama dalam bidang kelautan wilayah laut lepas, terumbu karang dan habitat laut lainnya.